Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : 20 Orang Tewas dalam Kebakaran Gedung Kemayoran, Termasuk Ibu Hamil
Advertisement . Scroll to see content

Apakah Ibu Hamil Aman Suntik Vaksin Influenza? Ini Kata Dokter

Rabu, 19 Februari 2025 - 21:44:00 WIB
Apakah Ibu Hamil Aman Suntik Vaksin Influenza? Ini Kata Dokter
Ibu hamil direkomendasikan untuk vaksinasi influenza. (Foto: Pexels)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Ibu hamil rentan terpapar sejumlah infeksi, termasuk influenza. Hal ini disebabkan salah satunya oleh faktor perubahan pada sistem kekebalan tubuh selama kehamilan.

Pada beberapa kasus, infeksi yang dialami ibu hamil dapat berisiko menyebabkan komplikasi serius. Misalnya saja di kasus influenza, jika tidak ditangani dengan serius, ada risiko bayi lahir prematur hingga berat badan lahir rendah.

"Bahkan, dapat berisiko menyebabkan pneumonia dan gangguan pernapasan berat," ungkap Ketua Bidang Ilmiah Pengurus Pusat Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) dr M Alamsyah Aziz, Sp.OG, di acara Kalbe Media Discussion Protecting Moms and Babies: Pentingnya Panduan Vaksin untuk Ibu Hamil, Rabu (19/2/2025).

Dokter Alam menambahkan, "Ada juga risiko rawat inap di ICU, hingga peningkatan risiko kematian ibu dan janin, serta bayi lahir mati dengan risiko tiga kali lipat lebih tinggi dibandingkan jika bukan akibat influenza."

Karena itu, dr Alam menyarankan untuk ibu hamil menerima vaksin influenza. Vaksin influenza bisa disuntikkan di sepanjang usia kehamilan.

Apakah Ibu Hamil Aman Disuntik Vaksin Influenza?

Menurut dr Alam, berdasarkan berbagai studi ilmiah dan data global, vaksin influenza inaktif terbukti dapat ditoleransi dengan baik untuk ibu hamil dan janin.

Terlebih, ada banyak keuntungan dengan vaksinasi influenza selama kehamilan. Apa saja?

  • Melindungi ibu dari infeksi dan mengurangi risiko rawat inap akibat komplikasi influenza.
  • Memberikan perlindungan pasif kepada bayi melalui transfer antibodi ibu yang bertahan hingga usia enam bulan pertama setelah lahir.
  • Dapat mencepat penyebaran influenza kepada bayi yang belum cukup umur untuk mendapatkan vaksinasi sendiri.

"POGI mengajak para ibu hamil untuk segera mendapatkan vaksinasi influenza di fasilitas kesehatan terdekat," ungkap dr Alam.

"Hal ini sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesadaran dan cakupan vaksinasi. Dengan bersama-sama memastikan kesehatan ibu dan bayi dengan vaksinasi, kita menyelamatkan banyak nyawa," tambahnya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut