Tahapan Cara Menanam Anggur di Pekarangan Rumah, dari Persiapan hingga Panen
5. Tahap penanaman bibit anggur
Ketika memasuki proses penanaman, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar tanaman anggur tumbuh secara maksimal:
- Pastikan bibit sudah berumur dua bulan
- Sudah memiliki dua sampai tiga helai daun dan akar yang kuat
- Ditanam dengan campuran pupuk kandang, tanah, serta pasir menggunakan perbandingan 2:1:1
- Tutup rapat lubang tanam
- Siapkan media rambat sepanjang dua meter
6. Tahap perawatan
Di tahap perawatan ini merupakan salah satu tahap penting dalam cara menanam anggur yang sangat perlu diperhatikan dengan baik. Apabila tanaman anggur tidak dirawat dengan benar, maka bisa dipastikan tanaman tersebut rentan rusak, bahkan mati.
Berikut cara perawatannya:
- Rutin melakukan pengecekan setiap pagi dan sore hari untuk memantau apakah ada gangguan hama dan gulma
- Pemupukan ketika memasuki umur 0 sampai satu tahun
- Saat usia tiga bulan, beri pupuk urea sebanyak 10 gram selama 10 hari
- Saat usia 6 bulan, beri pupuk urea sebanyak 15 gram selama 15 hari
- Saat usia satu tahun, beri pupuk urea sebanyak 50 gram
- Ketika memasuki usia satu tahun ke atas, gunakan pupuk kandang sebanyak lima kaleng dan pupuk TSR sebanyak 80 gram
- Rutin melakukan penyiraman dan pemangkasan, jangan sampai tergenang air
7. Pemanenan
Tahap ini merupakan tahap yang paling dinanti-nanti setelah tahap di atas telah dilalui dengan kehati-hatian.
Berikut tips memanen buah anggur:
- Salah satu ciri utama tanaman anggur siap dipanen adalah tekstur buahnya telah kenyal dan lunak
- Warna buah sudah merata dan mudah dilepas dari tangkainya
- Petik anggur ketika pagi hari dan segera dimasukkan ke dalam dus karton atau keranjang khusus
- Hindari penyimpanan dengan cara menumpuk
Editor: Tuty Ocktaviany