Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Waduh! Kemenkes Terima 2.920 Aduan dari Mahasiswa PPDS, 25 Persen terkait Bullying
Advertisement . Scroll to see content

Dokter Perkosa Anak Pasien, Kemenkes Hentikan Sementara PPDS Anestesi di RS Hasan Sadikin

Kamis, 10 April 2025 - 12:48:00 WIB
Dokter Perkosa Anak Pasien, Kemenkes Hentikan Sementara PPDS Anestesi di RS Hasan Sadikin
Dolter perkosa anak pasien, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menghentikan sementara program PPDS Anestesi di RSHS. (Foto: Ilustrasi)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kasus pemerkosaan yang dilakukan dokter residen Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anestesi di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) menjadi perhatian publik. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menghentikan sementara program PPDS Anestesi di RSHS.

Penghentian sementara kegiatan PPDS Anestesiologi dan Terapi Intensif Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran di lingkungan RSHS dilakukan selama satu bulan. Langkah ini diambil untuk mengevaluasi dan melakukan perbaikan pengawasan serta tata kelola.

Ini setelah adanya tindak pidana kekerasan seksual yang diduga dilakukan dr Priguna Anugerah Prtama (PAP), yang merupakan peserta PPDS Anestesiologi. Bahkan, ada dugaan kasus tersebut memakan lebih dari satu korban.

"Penghentian sementara ini bertujuan untuk memberikan ruang bagi proses evaluasi menyeluruh terhadap tata kelola dan sistem pengawasan PPDS di lingkungan RSHS," kata Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kemenkes, Aji Muhawarman dalam keterangan resminya, Kamis (10/4/2025).

Kemenkes meminta RSHS bekerja sama dengan FK Unpad untuk perbaikan. Tujuannya, insiden serupa atau tindakan-tindakan yang melanggar hukum dan etika kedokteran tidak terulang kembali.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow

Related News

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut