Heboh Gara-Gara Sering Makan Kulit Ayam, Bocil 4 Tahun Harus Jalani Operasi Amandel
JAKARTA, iNews.id - Ramai di media sosial curhatan seorang ibu yang anaknya harus menjalani operasi amandel akibat terlalu sering makan kulit ayam. Perjuangan si kecil untuk pulih membuat warganet salut.
Cerita berawal dari kesedihan si ibu yang harus menerima kenyataan kalau anak perempuannya mengalami radang amandel. Penyakit tersebut tak kunjung membaik, hingga berat badan anak tidak meningkat seiring berjalannya waktu.
"Ternyata (penyakit radang amandel) itu yang bikin anakku susah makan, sehingga hanya sedikit kenaikan berat badannya tiap bulan," ungkap si ibu, dikutip dari akun Instagram @rum***, Senin (17/2/2025).
Dokter yang menangani si kecil pun menyarankan agar dilakukan tindakan operasi amandel. Si ibu dan suaminya pun menyetujui saran tersebut demi kesehatan buah hati.
Tiga hari berikutnya, keluarga ini datang kembali ke rumah sakit untuk melakukan proses operasi amandel. Si kecil sama sekali tidak paham dengan apa yang akan terjadi pada dirinya.
Tapi, orang tua, tim medis, maupun dokter memberi penjelasan yang sangat sederhana tentang apa yang akan dijalani.
"Sedikit diberikan pemahaman kalau dokter akan sembuhkan sakitnya dengan bantuan Allah. Anakku pun senang," cerita si ibu.
Setelah pemeriksaan pra-operasi dilakukan dan dinyatakan aman, bocil berusia 4 tahun itu pun mulai diinfus. Dijelaskan si ibu, anaknya sempat memberontak dan menyebabkan tiga kali gagal pemasangan jarum infus. Sampai akhirnya berhasil dan si ibu bilang kalau anaknya luar biasa hebat.
Sama seperti tindakan operasi lainnya, pasien disarankan untuk puasa. Hal itu juga yang dijalani anak ini. Hingga akhirnya waktu operasi pun tiba.
Menurut penuturan si ibu, anaknya masih sangat ceria, bisa ketawa-ketiwi dan bercanda dengannya. Bahkan, setelah ganti baju operasi pun masih ketawa-ketiwi.
"Masyaallah banget kamu, nak. Kamu kuat sekali," kata ibunya.
Di detik-detik sebelum operasi, ayah anak ini diceritakan cukup khawatir. Tapi, dengan penjelasan dokter dan keyakinan untuk menyembuhkan penyakit, ayah anak ini pun lebih tenang.
Saat proses operasi berlangsung, kedua orang tua ini banyak berdoa kepada Tuhan, meminta hasil yang terbaik yaitu kesembuhan anaknya.
"Semoga gak akan lagi masuk ke ruangan ini (Ruang Kamar Bedah), ruangan penuh harap cemas. Gak berhenti buat berdoa dan berdzikir mohon ampun sama Allah," kata si ibu.
Satu jam lamanya tindakan operasi dikerjakan, kedua orang tua ini pun dipanggil dokter untuk masuk ruang operasi. Mereka diberitahu kalau operasi berjalan lancar.
"Alhamdulillah operasi berjalan lancar. Dokter kaget anak usia 4 tahun sudah sebesar ini amandelnya," ungkap si ibu.
Di momen ini, banyak air mata yang keluar dari ayah dan ibu si anak. Mereka cerita kalau sejatinya mereka lemah melihat anaknya berada di tempat tidur operasi, dengan tangan diinfus.
"Di sini fase yang paling nangis banget, karena melihat anak menangis berontak sampai ngelepasin alat-alat. Tapi, mulai tenang setelah dengar suara ayahnya," ungkapnya.
Si ibu menambahkan, "Semoga sehat selalu anakku dan untuk semua anak-anak di dunia ini."
Di unggahan lain, si ibu cerita kalau penyebab anaknya bisa mengalami radang amandel adalah karena kebiasaan makan kulit ayam yang dibeli. Kulit ayam ternyata makanan kesukaan anaknya.
"Mungkin semua ini salah aku dan suami yang selalu menuruti maunya si kecil yang makan selalu maunya pakai kulit ayam yang lebih sering kami beli dibandingkan bikin sendiri," kata si ibu.
Menjadi pertanyaan sekarang, apa penyebab dan gejala dari radang amandel yang perlu orang tua perhatikan? Simak beritanya sampai selesai.
Menurut Dokter Spesialis Telinga, Hidung, Tenggorokan, Kepala, dan Leher RS Pondok Indah - Puri Indah dr Agus Subagio, Sp.THT-BKL, radang amandel adalah infeksi pada tenggorokan yang menyebabkan amandel mengalami pembengkakan.
Radang amandel banyak terjadi pada kelompok usia anak-anak, terutama pada usia 4 hingga 10 tahun. Sebab, amandel yang merupakan salah satu kelenjar getah bening ini punya fungsi penting dalam mencegah infeksi pada anak-anak di masa pertumbuhan.
Penyebab radang amandel bisa karena banyak faktor. Namun, yang paling umum akibat paparan virus atau bakteri, yaitu:
Selain disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri, radang amandel juga bisa disebabkan oleh keberadaan biofilm pada lipatan amandel. Biofilm ini merupakan sekumpulan mikroorganisme yang menempel di permukaan tubuh.
Di kasus yang lebih kecil, radang amandel bisa terjadi dipicu oleh faktor genetik. Beberapa anak penderita radang amandel berulang karena memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah akibat kelainan genetik.
Penting bagi orang tua untuk memahami gejala radang amandel pada anak yang ditunjukkan oleh tanda-tanda berikut ini:
"Jika anak mengalami gejala di atas, segera periksakan ke dokter spesialis anak supaya si kecil bisa langsung menerima penanganan yang tepat," saran dr Agus Subagio.
Demikian pembahasan mengenai viral curhatan seorang ibu yang anaknya harus menjalani operasi amandel gegara keseringan makan kulit ayam, pun soal penyebab dan gejala radang amandel yang harus diketahui [para orang tua.
Editor: Muhammad Sukardi