Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Wagub DKI Jakarta Rano Karno Dukung Gelaran Bursa Kerja Inklusif untuk Penyandang Disabilitas
Advertisement . Scroll to see content

Ini Bahaya Olahraga Angkat Beban yang Tidak Tepat, Turun Berok hingga Meninggal 

Senin, 24 Juli 2023 - 10:05:00 WIB
Ini Bahaya Olahraga Angkat Beban yang Tidak Tepat, Turun Berok hingga Meninggal 
Ilustrasi olahraga angkat beban. (Foto: istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

Selain itu Anda juga bisa mengistirahatkan otot dengan tidak melakukan aktivitas tersebut selama beberapa minggu. Obat antiradang dan mengompres area yang cedera juga dapat membantu mengatasi nyeri.
Setelah beberapa minggu, Anda mungkin disarankan menjalani terapi fisik untuk memperkuat otot perut. Biasanya, Anda dapat kembali ke aktivitas olahraga normal setelah 4-6 minggu menjalani terapi fisik.

Jika metode ini tidak efektif dalam mengobati turun berok, pembedahan mungkin diperlukan. Pembedahan untuk memperbaiki otot atau jaringan yang robek dapat berupa pembedahan terbuka tradisional, atau prosedur menggunakan endoskop dan membutuhkan sayatan kecil. Jika tidak diobati, turun berok dapat menyebabkan nyeri kronis yang dapat menyulitkan Anda melanjutkan aktivitas olahraga.

Untuk menghindari hal tersebut, ada beberapa hal yang bisa dilakukan seperti angkat beban sesuai kemampuan, selalu tekuk dari lutut, lakukan angkat beban secara perlahan dan jangan terburu-buru, hentikan jika sudah merasa sakit atau tidak nyaman.

Editor: Elvira Anna

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut