Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kemenkes Turun Tangan Selidiki Kasus Balita Sukabumi Meninggal dengan Tubuh Dipenuhi Cacing
Advertisement . Scroll to see content

Kemenkes Akhirnya Buka Suara soal Kematian Bocah di Sukabumi dengan Tubuh Dipenuhi Cacing

Jumat, 22 Agustus 2025 - 10:33:00 WIB
Kemenkes Akhirnya Buka Suara soal Kematian Bocah di Sukabumi dengan Tubuh Dipenuhi Cacing
Ilustrasi dokter memberikan obat cacingan. (Foto: Ilustrasi AI)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) akhirnya buka suara perihal kematian bocah bernama Raya asal Sukabumi yang meninggal dunia dalam keadaan tubuh dipenuhi cacing. 

Menurut Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kemenkes Aji Muhawarman, saat ini pihaknya sedang menyelidiki secara epidemiologis kematian Raya. Ini dilakukan guna mencegah kasus serupa terulang lagi di kemudian hari. 

"Penyelidikan epidemiologi (kami lakukan) untuk menggali riwayat dan faktor risiko penderita, dan upaya pencegahan (juga dilakukan) agar tidak terjadi infeksi lagi," kata Aji dalam keterangan tertulis yang diterima iNews.id, Jumat (22/8/2025).

Aji pun menjelaskan penyebab kematian Raya. Menurutnya, bocah tersebut meninggal karena infeksi cacingan, khususnya diakibatkan oleh cacing gelang. 

"Dalam kasus anak R di Kabupaten Sukabumi yang terinfeksi cacingan, kasus tersebut adalah kasus dengan jenis cacing gelang," terangnya. 

Dia menambahkan, "Itu merupakan jenis cacing yang ukurannya paling besar, sehingga bisa dilihat dengan mata biasa dan mudah dikenali dengan ukuran berkisar antara 10-35 cm." 

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut