Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Para Ahli Kumpul di Konferensi Kesehatan Asia Pasifik 2025, Ini yang Dibahas
Advertisement . Scroll to see content

Masih Nganggep Makan Nasi Bikin Gemuk, Buddies?

Rabu, 12 Januari 2022 - 17:12:00 WIB
Masih Nganggep Makan Nasi Bikin Gemuk, Buddies?
Masih Nganggep Makan Nasi Bikin Gemuk, Buddies? (Foto: MNC Media)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Nasi adalah sumber karbohidrat utama yang menjadi makanan pokok di berbagai negara, termasuk Indonesia. Banyak orang mengatakan belum makan kalau belum makan nasi.  Konsumsi nasi di Indonesia cukup tinggi, lebih tinggi daripada sumber karbohidrat lainnya. Mengonsumsi nasi putih merupakan asupan kalori yang baik sebagai sumber energi. 

Namun karena kandungan gulanya yang cukup tinggi, sehingga dalam beberapa kasus tertentu harus dibatasi konsumsinya. Tidak sedikit juga yang mengatakan bahwa kandungan kalori dan gula dalam nasi dalam menyebabkan obesitas atau kegemukan pada tubuh manusia. Namun sebenarnya, hal tersebut tergantung dari cara pengolahan dan lauk yang dimakan dengan nasi tersebut. 

“Prinsipnya bukan nasinya, sih ya. Jangan terlalu berpikir tentang nasi. Nasi juga dibedakan, ya.”,  “Anda harus bisa memilih, ini bukan tentang nasinya. Sebab anda nggak makan nasi, tapi makan bakwan pakai kentang goreng juga gemuk”. Menurut Dr. Tan sendiri, prinsipnya adalah apakah anda sendiri mengetahui apa yang anda makan sehari-hari adalah jauh lebih penting ketimbang memikirkan memakan nasi atau tidak, yang penting adalah keseimbangan dari gizi makanan tersebut. 

Pada kesempatan kali ini, ia memaparkan tentang bagaimana sebenarnya nasi memberikan efek untuk tubuh manusia. Karena kebanyakan orang berpikir bahwa seringkali konsumsi nasi mengakibatkan tubuh menjadi gemuk. 

Dr. dr. Tan Shot Yen, M. Hum. adalah seorang dokter lulusan FK Universitas Tarumanagara, yang menyelesaikan pendidikan Profesi Kedokteran Negara FKUI di tahun 1991. Ia meneruskan pendidikan magisternya di Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara dan mendapatkan gelar tertinggi akademik sebagai Doktor Ahli Gizi Komunitas di FKUI pada tahun 2014. Ia juga adalah salah satu ikon dunia kesehatan kelas utama di Indonesia, terutama saat pengobatan naturopati mulai mewabah akibat menurunnya kepercayaan masyarakat terhadap pengobatan konvensional. 

Dr. dr. Tan Shot Yen, M. Hum. sebelumnya telah diwawancarai oleh BuddyKu sebagai Superbuddies. Superbuddies adalah jajaran influencer atau KOL yang memberikan insight untuk BuddyKu, platform terbaru dari MNC Group terkait topik pembicaraan tertentu sesuai dengan keahliannya masing-masing.

Ingin tahu lebih banyak mengenai financial planner dari Dr. Tan? Download BuddyKu untuk tahu informasi lebih lanjut terkait topik kesehatan ala Dr. dr. Tan Shot Yen, M. Hum. hanya di BuddyKu tempat berbagi info untukmu! klik link berikut https://linktr.ee/buddykuofficial

Editor: Dini Listiyani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut