Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kasus Covid-19 Naik Lagi di Indonesia, Anak-Anak Paling Rentan!
Advertisement . Scroll to see content

Perbedaan Varian Covid-19 dari Inggris, Afrika Selatan, Brasil dan India, Ini Paling Cepat Menular 

Minggu, 09 Mei 2021 - 06:39:00 WIB
Perbedaan Varian Covid-19 dari Inggris, Afrika Selatan, Brasil dan India, Ini Paling Cepat Menular 
Terjadi mutasi Covid-19 lebih menular di sejumlah negara, antara lain strain dari Inggris (B117), Afrika Selatan (B1351), Brasil (P1) dan strain dari India (B.1.617). (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

Meski sama dengan varian Inggris yang memiliki mutasi N501Y pada protein, varian Afrika Selatan disebutkan juga memuat beberapa mutasi lain yang berkaitan. Dua di antaranya, yang disebut E484K dan K417N yang buruk bagi sistem kekebalan manusia karena dua mutasi ini bisa menghindar dari antibodi, bagian penting dari sistem kekebalan tubuh yang membantu tubuh melawan infeksi. Namun sejauh ini, belum ada bukti yang menunjukkan varian virus asal Afrika Selatan lebih mematikan daripada varian virus asli penyebab Covid-19. 

3. Strain Brasil 

Varian virus dengan kode P.1 yang juga telah menyebar ke banyak negara di dunia satu ini diketahui pertama kali terdeteksi di Jepang dari kedatangan sekelompok pelancong Brasil pada Januari 2021. P.1 secara substansial lebih menular daripada varian virus ainnya. Untuk mutasi, varian P.1 memiliki mutasi protein lonjakan N501Y, E484K dan K417N serta banyak mutasi lainnya. Walau sifatnya lebih menulai, belum ada bukti varian ini menyebabkan penyakit infeksi Covid-19 yang lebih parah. 

4. Strain India 

Berbeda dengan strain virus lain, varian India atau B.1.617 memiliki beberapa mutasi yang berpotensi penting lainnya, contohnya L452R. Varian virus India ini dikatakan memiliki lebih dari selusin mutasi, termasuk beberapa yang diketahui meningkatkan penularan dan membantu virus menghindari sistem kekebalan tubuh.  

Mutasi inilah yang disebutkan jadi kemungkinan penyebab mengapa strain ini lebih mudah ditularkan. Tom Wenseleers, ahli biologi evolusi di Universitas Leuven di Belgia menemukan faktanya kasus infeksi Covid-19 akibat B.1.617 meningkat lebih cepat daripada kasus varian Inggris, B.1.1.7 baik di India atapun Inggris sendiri.

Editor: Dani M Dahwilani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut