Perbedaan Varian Covid-19 dari Inggris, Afrika Selatan, Brasil dan India, Ini Paling Cepat Menular
Meski sama dengan varian Inggris yang memiliki mutasi N501Y pada protein, varian Afrika Selatan disebutkan juga memuat beberapa mutasi lain yang berkaitan. Dua di antaranya, yang disebut E484K dan K417N yang buruk bagi sistem kekebalan manusia karena dua mutasi ini bisa menghindar dari antibodi, bagian penting dari sistem kekebalan tubuh yang membantu tubuh melawan infeksi. Namun sejauh ini, belum ada bukti yang menunjukkan varian virus asal Afrika Selatan lebih mematikan daripada varian virus asli penyebab Covid-19.
3. Strain Brasil
Varian virus dengan kode P.1 yang juga telah menyebar ke banyak negara di dunia satu ini diketahui pertama kali terdeteksi di Jepang dari kedatangan sekelompok pelancong Brasil pada Januari 2021. P.1 secara substansial lebih menular daripada varian virus ainnya. Untuk mutasi, varian P.1 memiliki mutasi protein lonjakan N501Y, E484K dan K417N serta banyak mutasi lainnya. Walau sifatnya lebih menulai, belum ada bukti varian ini menyebabkan penyakit infeksi Covid-19 yang lebih parah.
4. Strain India
Berbeda dengan strain virus lain, varian India atau B.1.617 memiliki beberapa mutasi yang berpotensi penting lainnya, contohnya L452R. Varian virus India ini dikatakan memiliki lebih dari selusin mutasi, termasuk beberapa yang diketahui meningkatkan penularan dan membantu virus menghindari sistem kekebalan tubuh.

Mutasi inilah yang disebutkan jadi kemungkinan penyebab mengapa strain ini lebih mudah ditularkan. Tom Wenseleers, ahli biologi evolusi di Universitas Leuven di Belgia menemukan faktanya kasus infeksi Covid-19 akibat B.1.617 meningkat lebih cepat daripada kasus varian Inggris, B.1.1.7 baik di India atapun Inggris sendiri.
Editor: Dani M Dahwilani