Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ingin Hidup Sehat dan Umur Panjang, Perhatikan Pola Makan Ini
Advertisement . Scroll to see content

Pola Makan Pengaruhi Gangguan Tidur, Ini Buktinya!

Sabtu, 03 November 2018 - 23:30:00 WIB
Pola Makan Pengaruhi Gangguan Tidur, Ini Buktinya!
Biasakan mengonsumsi makanan sehat. (Foto: Steemit)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id  - Para peneliti dari Northwestern University di Amerika Serikat menemukan bahwa peradangan yang dipercepat oleh pola makan mengganggu jam tubuh. Dampaknya, hal ini berpotensi menyebabkan gangguan tidur.

Para peneliti menentukan bahwa baik peradangan maupun jam tubuh dipengaruhi oleh faktor genetik yang sama, yang disebut NF-kappa beta (NFKB). Dengan memicu serangkaian reaksi berantai di dalam tubuh, NFKB menyebabkan rasa sakit dan kerusakan jaringan yang terkait dengan penyakit radang, seperti radang sendi, misalnya. 

Menurut para peneliti, NFKB juga memengaruhi jam tubuh, menurut laporan Bustle, Jumat 2 November 2018.

Kesimpulan mereka, peradangan (yang mungkin disebabkan oleh asupan pola makan berlemak tinggi) dapat menyebabkan gangguan ritme sirkadian, sejenis gangguan tidur yang melibatkan pola tidur terganggu dan tidak sinkron dengan waktu bangun/tidur yang khas. Para peneliti juga mengemukakan bahwa ritme sirkadian yang terganggu dapat menghubungkan diet dan penyakit, dalam kasus penyakit seperti diabetes, kanker tertentu, dan penyakit jantung yang sering dikaitkan dengan diet inflamasi. 

"Kami tidak tahu alasannya, tetapi interaksi antara peradangan dan jam ini tidak hanya relevan untuk memahami bagaimana peradangan memengaruhi otak dan siklus tidur-bangun, tetapi juga bagaimana sel-sel kekebalan atau lemak bekerja," kata Hee-Kyung Hong, satu penulis penelitian dan lektor endokrinologi di Northwestern University.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut