Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Fakta Mengejutkan Pesta Gay Surabaya, 29 Pria dari 34 Orang yang Digerebek Positif HIV
Advertisement . Scroll to see content
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Hari AIDS Sedunia diperingati setiap tanggal 1 Desember. Hari Acquired Immunodeficiency Syndrome ini sebagai peringatan bagi dunia dan untuk menumbuhkan kesadaran terhadap wabah AIDS di seluruh dunia yang disebabkan oleh penyebaran virus HIV

Menurut WHO, AIDS adalah sekelompok kondisi medis yang menunjukkan lemahnya kekebalan tubuh, sering berwujud infeksi ikutan (infeksi oportunistik) dan kanker, yang hingga saat ini belum bisa disembuhkan.

Hari AIDS Sedunia mulai diadakan pertama kali pada tahun 1988. Hal ini bermula dari James W Bunn dan Thomas Netter yang merupakan pejabat informasi publik untuk program AIDS Global dari Badan Kesehatan Dunia (WHO). 

Berdasarkan pengamatan mereka, AIDS dinilai sudah menjadi bahaya dan merenggut banyak nyawa. Analisis ini mereka sampaikan kepada Jonathan Mann, Direktur Program AIDS Global, pada 1987. Mengetahui ide tersebut, Mann sangat menyukainya dan menyetujui Hari AIDS Sedunia diperingati setiap tanggal 1 Desember, mulai tahun 1988.

Melansir laman resmi UNAIDS, Hari AIDS merupakan hari kesehatan dunia pertama. Selain untuk memerangi AIDS, momen ini juga digunakan untuk menghormati mereka yang telah wafat karena penyakit ini. Setiap tahunnya, organisasi-organisasi yang ada di dunia bersama-sama membuat kampanye untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya penyakit AIDS.

Penggunaan pita merah juga dilakukan sebagai simbol global terhadap kesadaran dan dukungan untuk orang-orang yang sedang berjuang melawan penyakit ini. Dengan adanya peringatan hari khusus ini, masyarakat semakin disadarkan bahwa HIV belum hilang. 

Masih banyak kegiatan lain yang harus dilakukan, seperti meningkatkan pendanaan untuk penanggulangan AIDS dan terus menggencarkan kampanye agar tidak ada lagi diskriminasi terhadap para penderita AIDS.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut