Syarat Donor Darah untuk Wanita, Lengkap dengan Manfaat dan Prosedurnya

JAKARTA, iNews.id - Apa saja syarat donor darah untuk wanita? Dan bagaimana prosedur donor darah?

Sebagaimana yang telah diketahui, donor darah merupakan aktivitas pengambilan darah dari seseorang yang dilakukan secara sukarela untuk digunakan transfusi darah. Selama proses donor darah, seseorang akan menyumbangkan sekitar 500 ml atau setara dengan 80 persen dari darah yang ada di dalam tubuh.

Baca Juga

Kunjungan Turis Asing ke Indonesia Capai 12,76 Juta, Naik 10,32%

Karenanya, aktivitas ini harus dilakukan dengan sangat hati-hati. Bahkan, tidak sembarangan orang boleh menjadi pendonor.

Adapun syarat melakukan donor darah untuk wanita adalah sebagai berikut.

Baca Juga

Kunjungi Kegiatan Donor Darah MNC Peduli, Hary Tanoe Apresiasi Partisipan  

Syarat donor darah untuk wanita

-Berusia minimal 17 tahun dan maksimal 65 tahun.
-Berat badan minimal 45 kg.
-Dalam keadaan sehat.
-Tekanan darah normal, yakni antara 100/70 hingga 120/80 mmHg.
-Suhu tubuh normal, yakni antara 36,6 sampai 37,5 derajat Celcius.
-Denyut nadi normal, yakni sekitar 50-100 kali per menit. 
-Kadar hemoglobin minimal 12 gr/dl.
-Jarak minimal 3 bulan dari donor darah sebelumnya.
-Tidak dalam keadaan hamil.
-Tidak sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu.
-Tidak sedang mengalami gangguan perdarahan.
-Tidak menderita penyakit menular.
-Tidak menderita diabetes
-Tidak menderita gangguan fungsi ginjal.
-Tidak memiliki masalah pada paru-paru.
-Tidak menderita penyakit jantung.
-Tidak menderita kanker.
-Tidak mengidap hepatitis B dan C.
-Tidak menderita hipertensi atau tekanan darah terlalu tinggi.
-Tekanan darah tidak terlalu rendah.
-Tidak menderita sakit karena infeksi.
-Tidak menderita epilepsi dan kejang-kejang.
-Tidak kecanduan minuman beralkohol.
-Tidak pernah dan sedang mengonsumsi narkoba.

Manfaat donor darah

Terdapat banyak manfaat melakukan donor darah yang patut untuk disimak berikut ini.

Baca Juga

Rutin Ikut Donor Darah MNC Peduli, Peserta: Badan Lebih Enteng

-Menyelamatkan nyawa orang lain melalui darah yang didonorkan.
-Membantu pengobatan orang lain melalui darah yang didonorkan.
-Melancarkan sirkulasi darah.
-Mengurangi risiko serangan jantung.
-Mempercepat regenerasi atau pembentukan sel darah merah
-Membakar kalori dalam tubuh.
-Menurunkan kadar zat besi.

Prosedur donor darah

Untuk mendapatkan manfaat tersebut, kamu bisa langsung melakukan donor darah berikut ini usai memenuhi persyaratan di atas.

Baca Juga

Peduli Kesehatan Kerja di Bulan K3, Angkasa Pura I Gelar Donor Darah

-Mendatangi tempat donor darah.
-Membuat kartu donor.
-Mengisi formulir yang berisi identitas pendonor dan pertanyaan terkait kondisi kesehatan pendonor.
-Melakukan pemeriksaan tekanan darah, kadar hemoglobin, berat badan, dan tinggi badan yang dibantu oleh petugas donor darah.
-Setelah lolos pemeriksaan, pendonor bisa langsung melakukan donor darah.
-Pengambilan darah akan berlangsung sekitar 10 menit.
-Memulihkan kondisi tubuh selama 15 menit di ruangan yang telah disediakan.
-Setelah beristirahat selama 15 menit, pendonor akan diberikan vitamin dan makanan ringan.
-Selama 24 jam setelah melakukan donor, tidak diperkenankan mengerjakan aktivitas yang berat. 
-Plester penutup bekas suntikan di lengan tidak boleh dilepas selama 5 jam usai donor. 
-Perbanyak konsumsi air putih yang banyak makanan kaya zat besi.