Tidur Berlebihan di Bulan Puasa, Waspadai 5 Masalah Kesehatan Ini
JAKARTA, iNews.id - Tidur adalah kebutuhan dasar manusia. Tidur mengambil porsi penting dalam kehidupan yang sangat berdampak pada kondisi kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Tidur yang cukup selama 7-9 jam per malam telah dikaitkan dengan sejumlah manfaat kesehatan. Di antaranya meningkatkan suasana hati, mempertajam ingatan, kehidupan seks yang terjamin, hingga memperkuat sistem kekebalan tubuh, yang saat ini penting agar sehat selama bulan Ramadan di tengah adanya pandemi virus corona (Covid-19).
Sayangnya, manfaat-manfaat tersebut bisa pupus ketika Anda tidur berlebihan atau melebihi durasi yang direkomendasikan. Apalagi di bulan puasa dan sedang menjalani karantina mandiri di rumah, yang membuat Anda lebih rentan mengalami tidur berlebihan.
Tak hanya manfaat yang hilang, tidur berlebihan juga mempunyai efek samping pada kesehatan. Tak jarang, efek tersebut berujung pada penyakit yang tak diinginkan. Apa saja? Mari simak informasinya, seperti dilansir dari Verrywell Health, Selasa (12/5/2020).
1. Penyakit jantung
Salah satu penyakit berbahaya yang dapat terjadi jika tidur berlebihan adalah masalah pada jantung. Sering tidur di atas 9 jam, menimbulkan risiko lebih besar untuk terkena penyakit jantung. Risiko ini cenderung lebih tinggi untuk perempuan karena mereka tidur lebih lama daripada pria.