Viral TikToker Ngaku Pakai Skincare Merkuri, padahal Dampaknya Mengerikan

JAKARTA, iNews.id - Seorang TikToker ramai di media sosial. Dia terang-terangan menyebut dirinya memakai skincar merkuri dalam sebuah video.

Dalam video yang telah ditonton 807 ribu kali, TikToker dengan akun @Reniagnes berbicara soal soal dirinya menggunakan skincare merkuri. Dia mengaku hanya cocok menggunakan skincare bermerkuri.

Nusantara Regas Resmikan Rumah Pelestarian Penyu di Pulau Harapan

"Iya sayang, ini memang bermerkuri. Tapi gimana atuh, cocoknya pakai skincare ini," kata pemilik akun.

Kendati demikian, dia menegaskan tidak mengajak orang lain untuk meniru caranya apa yang dilakukan. "Aku tidak memaksakan (orang lain) pakai skincare ini. Aku tuh cocoknya pakai yang bermerkuri. Kakak mau pakai silahkan, enggak juga gak apa-apa," tuturnya.

Cara Mengaktifkan Toko Libur di TikTok Shop Tanpa Ribet

Menanggapi video itu, Praktisi Kesehatan Kulit dr Ratna Yuliarviana memberikan tanggapan terkait pemakaian skincare merkuri. Dia dengan tegas mengatakan skincare dengan merkuri tidak disarankan.

"Sudah jelas bahwa produk skincare mengandung merkuri tidak disarankan untuk dipakai," katanya saat diwawancarai di Skin Clinic Hayyu Tangerang.

Lirik Lagu Human - Christina Perri dan Terjemahan yang Viral di TikTok, Menyedihkan!

Ada tampak yang terlihat di kulit terpapar merkuri. Bahkan, dampak buruknya itu tidak akan bisa disembuhkan. Artinya, kulit tidak bisa kembali ke kondisi normal.

"Modal beli skincare bermerkuri cenderung ramah di kantong, tapi kalau sudah kena efeknya, malah perlu biaya lebih untuk mengobati, karena paparan merkuri alias logam berat itu sulit untuk disembuhkan. Kulit gak akan kembali ke kondisi awal," tuturnya.

Dampak Buruk Skincare Bermekuri

Menurut dr Ratna, yang jelas kulit akan memerah pada awalnya, lalu akhirnya kulit menggelap sampai menghitam atau gosong. Selain itu, merkuri yang masuk ke dalam tubuh lewat aliran darah bisa merusak hati dan ginjal.

"Secara alami, tubuh akan menolak merkuri itu, sehingga hati dan ginjal akan bekerja ekstra. Kalau paparan merkurinyanya terus menerus, hati dan ginjal akan bermasalah," kata dr Ratna.

"Skincare merkuri itu berpotensi menyebabkan gagal hati atau gagal ginjal. Jadi, bukan hanya wajah gosong, tapi organ dalam juga rusak," tambahnya.

Itu kenapa, sambung dia, skincare yang mengandung merkuri dilarang oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

"Dampak ini tidak seketika muncul di kulit, secara umum butuh waktu 3 bulan hingga setahun sampai akhirnya muka gosong. Kalau masih ngerasa baik-baik saja (pakai skincare merkuri), itu tinggal tunggu waktu efek buruknya muncul di kulit wajah dan tubuh," tuturnya.

Editor: Dini Listiyani