Virus Corona Dapat Menempel pada Plastik, Ini Bahaya Pakai Galon Air Sekali Pakai
JAKARTA, iNews.id - Virus pada dasarnya dapat menempel dan bertahan di berbagai objek termasuk plastik. Meski begitu, masyarakat tak perlu terlalu panik atau takut menggunakan plastik karena dapat dicegah melalui berbagai cara.
Salah satunya adalah dengan menerapkan pola hidup sehat dan menjaga kesehatan. Di samping itu setiap kemasan minuman dan makanan plastik pasti akan disterilisasi
Para ilmuwan dari Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular (NIAID), mengungkapkan tetesan saat bersin atau batuk di udara masih bisa hidup dan menginfeksi orang lain setidaknya selama 3 jam. Sementara di permukaan seperti plastik setengah partikel virus akan mati dalam waktu 6 jam 49 menit.
Bagaimana dengan produk air minum dalam kemasan (AMDK) berbentuk galon sekali pakai? Produksi AMDK galon sekali pakai ini dianggap YLKI dan Greenpeace Indonesia akan semakin menambah masalah lingkungan yang disebabkan sampah plastik sekali pakai (single use) masyarakat.
Apalagi jika perusahaan yang memproduksi kemasan itu tidak menunjukkan tanggung jawab menarik kembali galon kemasan tersebut dari konsumen.