Didi Kempot Gelar Konangan Concert, Campursari Kini Diterima Semua Kalangan
“Lagu saya ada yang ditulis 30 sampai 20 tahun lalu. Tapi dengan adanya media sosial banyak anak muda yang tahu, ternyata ini lagu Didi Kempot. Mulanya, waktu itu ada teman di Solo yang buat acara di Balekambang. Di sana ada anak muda yang menonton di depan panggung. Ini anak nggak lazim, seperti saat biasa saya di panggung yang isinya orangtua,” ujar Didi di kesempatan sama .
Masuknya lagu campursari dan Didi Kempot sebagai salah satu penyanyinya di konser megah dan undangan manggungnya di beberapa negara seperti Suriname dan Belanda, membuatnya optimistis bila sebetulnya budaya tradisional tidak akan pernah hilang.
“Saya percaya, kita punya bahasa ibu masing-masing di tiap provinsi, lagu dari daerah manapun bagus semua. Sekarang tergantung seniman di daerah, mereka malu atau tidak memainkannya dan saya melakukannya sudah 32 tahun. Ternyata lagu Jawa tidak deso, bahkan saya diundang ke Suriname, Belanda, dan Belgia membawakan lagu Jawa. Ini suatu penghormatan buat seniman di seluruh Indonesia,” katanya.
Pada Konser nanti, The Godfather of Broken Heart ini membawakan lagu hitsnya seperti Pamer Bojo, Banyu Langit, Parang Tritis, dan beberapa lagu barunya. Beberapa artis ibu kota seperti Fransisca Saraswati Puspa Dewi JKT 48, Cita Citata, dan Feel Koplo akan menemani Didi di atas panggung.
Editor: Tuty Ocktaviany