Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ariel Noah hingga Judika Ngeluh soal Royalti Musik ke Fraksi PDIP, Ini Harapannya
Advertisement . Scroll to see content

Tanggapi Kritik Ari Lasso, Ketua WAMI: Seakan-akan Uangnya Dikorupsi 

Selasa, 19 Agustus 2025 - 17:41:00 WIB
Tanggapi Kritik Ari Lasso, Ketua WAMI: Seakan-akan Uangnya Dikorupsi 
Ketua Wahana Musik Indonesia (WAMI) Adi Adrian (tengah) menanggapi kritik terbuka penyanyi dan pencipta lagu Ari Lasso yang belakangan ramai di media sosial. (Foto: Ravie Wardhani)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Ketua Wahana Musik Indonesia (WAMI) Adi Adrian menanggapi kritik terbuka penyanyi dan pencipta lagu Ari Lasso yang belakangan ramai di media sosial terkait polemik royalti. Dalam jumpa pers di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (19/8/2025), Adi menilai kritikan tersebut sangat tak adil bagi organisasinya selaku salah satu Lembaga Manajemen Kolektif (LMK). 

"Nah narasi ini sering kita dengar, seakan-akan WAMI itu enggak bisa kerja. Saya enggak paham kenapa ada narasi seperti itu," ujar Adi Adrian. 

Personel grup musik KLa Project itu kemudian membongkar kisaran nominal royalti yang diterima Ari Lasso dari WAMI. Dia menyebut total royalti Ari Lasso mencapai puluhan juta rupiah yang dikirim WAMI sejak Januari-Juli 2025 melalui empat kali pendistribusian. 

"Kami harus klarifikasi, kasih tahu ke masyarakat, jauh dari angka itu (ratusan ribu). Berpuluh-puluh kali lipat lho. Ini enggak fair. Seakan-akan royalti itu cuma segitu, ditagihnya besar, seakan-akan uangnya dikorupsi," kata Adi. 

"Nilai royalti yang diterima AL (Ari Lasso) jauh berkali-kali lipat, lebih besar dari angka yang beredar. Dalam periode 7 bulan terakhir saja dalam artian Januari sampai Juli 2025, nilai royalti yang diterima AL puluhan juta rupiah," ujarnya. 

Adi dalam kesempatan tersebut juga menanggapi nominal royalti Rp400an ribu yang turut dipermasalahkan Ari. "Postingan terakhir, sepertinya ada angka Rp400an ribu ya. Jadi itu ada empat kali transfer yang di mana jumlahnya ada puluhan juta. Jadi itu royalti susulan yang kami distribusikan," ujar Adi Adrian.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut