Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Arti Bendera Merah Iran dalam Tradisi Syiah dan Politik Modern, Simbol Balas Dendam? 
Advertisement . Scroll to see content

10 Perbedaan Sunni dan Syiah dalam Islam, Nomor 8 Kerap Dipersoalkan

Senin, 23 Juni 2025 - 17:57:00 WIB
 10 Perbedaan Sunni dan Syiah dalam Islam, Nomor 8 Kerap Dipersoalkan
Ilustrasi perbedaan sunni dan siah dalam Islam. (Foto: Pixabay)
Advertisement . Scroll to see content

6. Dalam Tradisi 

Kaum Muslimin Syiah hampir sama dengan pengikut Sunni. Selalu membaca shalawat, yasinan, tahlilan, baca doa-doa panjang (jausan kabir, kumail, iftitah, dan doa-doa yang terdapat pada kitab shahifah sajjadiyyah, dan lainnya), menjalankan puasa nisfu sya’ban, rebo kasan, shalat lailatul qadar, ziarah kubur, haul, asyura, dan peringatan maulid nabi.

7. Al Qur'an

Dilihat dari sumber keduanya masih berdasarkan pada Al-Quran dan Hadits. Dalam pemahaman atas dua sumber tersebut terjadi perbedaan karena dipengaruhi tingkat intelektualitas dan situasi zaman. Karena itu, sesama umat Islam yang lahir dari persoalan politik tidak perlu memperkeruh suasana dengan provokasi.

Selayaknya kedua umat Islam dari mazhab ini membangun peradaban Islam dengan menyumbangkan karya intelektual dan menolong orang-orang Islam yang menderita karena kemiskinan.

Umat Islam sekarang ini tidak perlu mengorek perbedaan. Biarlah perbedaan mazhab dan benar tidaknya menjadi khazanah yang dikaji dalam lingkungan akademis dengan tinjauan ilmiah.

8.  Khulafaurrosyidin yang Diakui

Sunni ada empat yakni,  Abu Bakar Ash Shiddiq, Umar Ibn Khattab, Utsman bin Affan, dan Sayyidina Ali.
Syiah : Ketiga Khalifah (Abu Bakar, Umar, Utsman) tidak diakui oleh Syiah. Karena dianggap telah merampas kekhalifahan Ali bin Abi Thalib (padahal Imam Ali sendiri membai'at dan mengakui kekhalifahan mereka).
Khalifah.

9. Kawin Mut'ah

Sunni : Mut’ah (kawin kontrak), sama dengan perbuatan zina dan hukumnya haram. Syiah : Mut’ah sangat dianjurkan dan hukumnya halal. Halalnya Mut’ah ini dipakai oleh golongan Syiah untuk mempengaruhi para pemuda agar masuk Syiah. Padahal haramnya Mut’ah juga berlaku di zaman Khalifah Ali bin Abi Thalib.

10. Syahadat

Ahlussunnah : Dua kalimat syahadat. Syiah : Tiga kalimat syahadat, disamping Asyhadu an Laailaha illallah, wa asyhadu anna Muhammadan Rasulullah, masih ditambah dengan menyebut dua belas imam-imam mereka.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut