Apakah Menangis Membatalkan Puasa Ramadhan?

JAKARTA, iNews.id - Apakah menangis membatalkan puasa Ramadhan? Apabila jawabannya iya, perlukah menggantinya di lain waktu?

Banyak umat Islam di Indonesia yang percaya bahwa menangis dapat membatalkan puasa. Namun ada juga yang membantahnya dan tetap melanjutkan ibadah puasa walaupun telah mengeluarkan air mata.

Baca Juga

Ada 3 Waktu yang Dilarang untuk Melaksanakan Salat, Kaum Muslim Wajib Tahu!

Adapun penjelasan mengenai hal tersebut adalah sebagai berikut.

Apakah menangis membatalkan puasa Ramadhan?

Perlu diketahui bahwa terdapat beberapa hal yang dapat membatalkan puasa sesuai dengan syariat Islam. 

Baca Juga

Hitung Mundur Ramadhan 2023, Berapa Hari Lagi Puasa?

• Sengaja memasukkan segala sesuatu ke dalam mulut, hidung, atau telinga. 

• Sengaja muntah. 

Baca Juga

10 Syarat Sah dan Wajib Puasa Ramadhan

• Sengaja memasukkan benda atau obat melalui lubang kencing atau lubang anus. 

• Sengaja berniat membatalkan puasa. 

Baca Juga

Inilah Waktu yang Diharamkan untuk Berpuasa

• Haid dan nifas. 

• Mengeluarkan air mani. 

Baca Juga

Niat Puasa Ramadhan: Bacaan, Waktu, dan Cara Pelafalan

• Berhubungan intim. 

• Gila. 

• Murtad.

Dari sana dapat disimpulkan bahwa menangis tidak termasuk ke dalam daftar hal-hal yang dapat membatalkan puasa. Di luar penjelasan di atas, tidak ada satupun dalil yang menunjukkan bahwa puasa bisa batal karena seseorang menangis. 

Tim Fatawa Syabakah Islamiyah berkata: 

فالدموع النازلة بسبب تقطيع البصل وشم رائحته لا تبطل الصيام

Artinya: Air mata yang keluar karena memotong bawang atau disebabkan aroma bawang, tidak membatalkan puasa. (Fatawa Syabakah Islamiyah, nomor 106644).

Tak hanya itu, menangis juga bukan merupakan aktivitas menelan sesuatu atau memasukkan sesuatu ke dalam rongga mulut, hidung, atau telinga. Dengan demikian, menangis tidak bisa disamakan dengan makan dan minum.

Terlebih lagi, mata tidak memiliki saluran yang dapat mengarahkan benda yang dikeluarkan darinya menuju ke kerongkongan.