Mad Shilah Thawilah Lengkap dengan Pengertian, Contoh, dan Hukum Bacaannya
JAKARTA, iNews.id - Mad shilah thawilah: pengertian, contoh, dan hukum bacaannya wajib diketahui setiap muslim. Karena Mad shilah thawilah merupakan salah satu ilmu tajwid dalam membaca Al-Qur'an. Arti dan makna dari ayat yang dibaca akan keliru jika salah dalam pemahaman ilmu tajwid.
Mad shilah thawilah adalah salah satu tajwid yang dapat dipelajari. Adapun Mad shilah thawilah termasuk ke dalam jenis tajwid mad shilah. Lalu apa pengertian ilmu tajwid mad tersebut?
Berikut ini ulasan lengkap mengenai mad shilah thawilah lengkap dengan pengertian, contoh dan hukum bacaannya.
Mad secara bahasa memiliki arti tambahan atau panjang. Sedangkan menurut istilah, mad yakni memanjangkan suara bacaan pada ayat Al-Qur'an sebab adanya huruf Mad sesuai dengan aturan yang berlaku. Silah sendiri memiliki arti berhubungan atau bergabung.
1. Surat Al Fajr Ayat 26
وَّلَا يُوْثِقُ وَثَاقَهٗٓ اَحَدٌ
Latin: Wa lā yūṡiqu waṡāqahū aḥad(un).
Artinya: Tidak ada seorang pun juga yang mampu mengikat (sekuat) ikatan-Nya.
Hukum Bacaan Mad Shilah Thawilah: Huruf ha dhamir (ه) pada bacaan وَثَاقَهٗٓ (waṡāqahū) bertemu dengan ء (hamzah) berharakat fathah dan dibaca panjang lima harakat.
2. Surat Al Balad Ayat 7
اَيَحْسَبُ اَنْ لَّمْ يَرَهٗٓ اَحَدٌۗ
Latin: Ayaḥsabu allam yarahū aḥad(un).
Artinya: Apakah dia mengira bahwa tidak ada seorang pun yang melihatnya?
Hukum Bacaan Mad Shilah Thawilah: Huruf ha dhamir (ه) pada bacaan يَرَهٗٓ (yarahū) bertemu dengan ء (hamzah) berharakat fathah dan dibaca panjang lima harakat.
3. Surat Al Humazah Ayat 3
يَحْسَبُ اَنَّ مَالَهٗٓ اَخْلَدَهٗۚ
Latin: Yaḥsabu anna mālahū akhladah(ū).
Artinya: Dia (manusia) mengira bahwa hartanya dapat mengekalkannya.
Hukum Bacaan Mad Shilah Thawilah: Huruf ha dhamir (ه) pada bacaan مَالَهٗٓ (mālahū) bertemu dengan ء (hamzah) berharakat fathah dan dibaca panjang lima harakat.
4. Surat Al Baqarah Ayat 93
بِهٖٓ اِيْمَانُكُمْ
Latin: bihī īmānukum
5. Surat Al Fajr Ayat 25
فَيَوْمَىِٕذٍ لَّا يُعَذِّبُ عَذَابَهٗٓ اَحَدٌ ۙ
Latin: Fa yauma'iżil lā yu‘ażżibu ‘ażābahū aḥad(un).
Artinya: Pada hari itu tidak ada seorang pun yang mampu mengazab (seadil) azab-Nya.
Hukum Bacaan Mad Shilah Thawilah: Huruf ha dhamir (ه) pada bacaan عَذَابَهٗٓ (‘ażābahū) bertemu dengan ء (hamzah) berharakat fathah dan dibaca panjang lima harakat.
Adapun hukum bacaan mad shilah thawilah wajib dilafalkan dengan panjang 4-5 harakat. Hukum bacaan itu terjadi apabila ha dhamir (ه) bertemu dengan hamzah (hamzah) yang berharakat dan harus didahului dengan huruf berharakat juga.
Demikian ulasan mengenai mad shilah thawilah: pengertian, contoh, dan hukum bacaannya. Semoga informasi ini bermanfaat bagi para pembaca iNews.id di mana pun berada.
Editor: Komaruddin Bagja