Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Raffi Ahmad Dampingi Fahmi Bo Operasi: Semoga Sembuh dengan Sempurna 
Advertisement . Scroll to see content

Pesan Menyentuh Raffi Ahmad ke Rohis: Seimbangkan Ilmu, Rohani dan Doa Ibu

Jumat, 14 November 2025 - 02:44:00 WIB
Pesan Menyentuh Raffi Ahmad ke Rohis: Seimbangkan Ilmu, Rohani dan Doa Ibu
Utusan Khusus Presiden bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni, Raffi Ahmad saat menjadi pembicara dalam Kongres Rohis Nasional 2025. (Foto: Kemenag)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Utusan Khusus Presiden bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni, Raffi Ahmad mengingatkan pentingnya keseimbangan antara pencapaian akademik dan kekuatan nilai rohani dalam membentuk karakter generasi muda. 

Pesan itu disampaikan artis sekaligus pengusaha muda di hadapan ribuan pelajar dari berbagai daerah Indonesia dalam acara Kongres Rohis Nasional 2025.

Di hadapan peserta, Raffi menekankan bahwa setinggi apa pun seseorang menuntut ilmu, baik di dalam maupun luar negeri, nilai-nilai spiritual dan adab harus tetap menjadi landasan utama kehidupan.

“Silakan sekolah setinggi-tingginya, mau di Amerika, Jepang, atau Korea, tapi tetap ilmu rohani dan adab yang harus nomor satu. Tanpa itu, kita tidak akan pernah merasa puas dan mudah terjerumus pada hal-hal yang salah,” ujar Raffi dilansir dari Kemenag, Kamis (13/11/2025).

Kongres Rohis Nasional ini pertama kali digelar Direktorat Pendidikan Agama Islam (Ditjen Pendis), Kementerian Agama. Kegiatan itu diikuti 306 pengurus Rohis dari 34 provinsi sebagai peserta aktif, serta 34 guru pendamping Rohis.

Menurut Raffi, kecerdasan akademik saja tidak cukup untuk membuat seseorang berhasil dan bahagia. Iman dan akhlak, kata dia, adalah kompas yang akan menuntun manusia agar tetap berada di jalan yang benar di tengah godaan dunia modern. “Kepintaran tidak akan berarti kalau dari hati kita tidak punya rohani yang kuat. Kalau tidak punya dasar nilai agama, kita bisa kehilangan arah,” katanya.

Raffi juga mengingatkan bahwa kemajuan teknologi dan era digital saat ini menuntut generasi muda untuk lebih berhati-hati dalam memanfaatkan media sosial. Ia menilai dunia digital dapat menjadi sarana positif untuk menebarkan kebaikan, namun juga berpotensi menjerumuskan jika tidak disertai fondasi iman yang kokoh.

“Sekarang semua sudah serba digital, bahkan belajar Al-Qur’an dan salat pun bisa lewat platform digital. Tapi jangan sampai teknologi membuat kita jauh dari nilai-nilai agama. Bersahabatlah dengan zaman, tapi iman jangan ditinggal,” katanya.

Doa Ibu jadi Kekuatan

Raffi juga berbagi perjalanan hidupnya yang penuh pelajaran. Ia menceritakan bagaimana doa ibunya menjadi sumber kekuatan di masa-masa sulit.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut