Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Women’s Inspiration Awards 2025: Merayakan Kiprah dan Kekuatan Perempuan Indonesia
Advertisement . Scroll to see content

Mengenal Sosok Kartini, Penggerak Emansipasi Perempuan Indonesia

Rabu, 21 April 2021 - 14:24:00 WIB
Mengenal Sosok Kartini, Penggerak Emansipasi Perempuan Indonesia
Kartini sosok Palawan emansipasi perempuan Indonesia. (Foto: Dok)
Advertisement . Scroll to see content

 
Kemudian, pada 12 November 1903, Kartini memulai kehidupan baru, dia dipinang oleh upati Rembang, KRM Adipati Ario Singgih Djojo Adhiningrat, yang sudah pernah memiliki tiga istri.
 
Oleh suaminya, Kartini diberi kebebasan dan didukung mendirikan sekolah wanita di sebelah timur pintu gerbang kompleks kantor Kabupaten Rembang, atau di sebuah bangunan yang kini digunakan sebagai Gedung Pramuka.

Setahun berselang dari pernikahannya, Kartini dikaruniai seorang anak laki-laki bernama Soesalit Djojoadhiningrat yang lahir pada 13 September 1904.
 
Empat hari pasca Kartini melahirkan putra tercintanya, dia pun menghembuskan napas terakhirnya pada 17 September 1904 di usia 25 tahun. Dia dimakamkan di Desa Bulu, Kecamatan Bulu, Rembang.
 
Saat meninggal, Kartini menghembuskan napas terakhirnya tepat di pangkuan suami tercinta, merujuk kesaksian dari para abdi dalem yang ada pada peristiwa itu.
 
Menurut informasi dari berbagai sumber, Kartini meninggal dunia diduga karena preeklamsia yakni gangguan kehamilan yang ditandai oleh tekanan darah tinggi dan kandungan protein yang tinggi dalam urine.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut