Sempat Diklaim Malaysia, Lagu Burung Kakaktua Dipopulerkan Anneke Gronloh Penyanyi Top Era 1960-an
JAKARTA, iNews.id - Banyak lagu anak-anak yang populer pada era 1960 hingga sekarang. Beberapa lagu di antaranya Nina Bobo dan Burung Kakaktua.
Menariknya, Burung Kakaktua sempat diklaim Malaysia sebagai lagu mereka. Namun, akhirnya Malaysia mengakui lagu tersebut sebagai milik bersama sebagai bangsa Melayu.
Namun, tahukah Anda siapa yang mempopulerkan lagu anak-anak ini? Dia adalah Johanna Louise Gronloh atau dikenal dengan nama Anneke Gronloh, penyanyi keturunan Belanda-Indonesia era 1960-an.
Perempuan kelahiran 7 Juni 1942 ini terjun ke dunia musik sejak 1959. Pada 1960, Anneke merilis album perdana Asmara dan Dari Kattjil dengan single ‘Asmara’, lagu pertama yang masuk rekaman.
Selang dua tahun, Anneke kembali merilis album Boeroeng Kaka (Burung Kakaktua) dan Bengawan Solo pada 1962. Di album inilah ada lagu pengantar tidur terpopuler di Indonesia, Nina Bobo.
Di era 1960-an, perempuan asal Tondano, Sulawesi Utara ini banyak mengeluarkan album lain, seperti Rambut Itam Matanja, Buka Pintu (1962), O Ina Ni Keke, Tjerewerewe (1962), beberapa album berbahasa Belanda serta Inggris, seperti Dr Jazz/Bill Bailey (1962), When The Saints Go Marching In/A Tisket, A Tasket (1962), dan masih banyak lagi.
Selain itu, di era yang sama, Anneke sempat mewakili Belanda di Kontes Lagu Eurovision 1964 dengan lagu ‘Jij bent mijn leven’. Tak hanya itu, Anneke juga populer hingga negeri seberang, seperti Singapura dan Brunei Darussalam.