Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Sniper Pembunuh Charlie Kirk, Aktivis Sayap Kanan Sekutu Dekat Trump Masih Berkeliaran
Advertisement . Scroll to see content

Viral Choi Siwon Berduka Cita Charlie Kirk Meninggal Dunia, Netizen Gaduh!

Jumat, 12 September 2025 - 09:23:00 WIB
Viral Choi Siwon Berduka Cita Charlie Kirk Meninggal Dunia, Netizen Gaduh!
Siwon berduka cita, Charlie Kirk meninggal dunia. (Foto: X)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Artis Korea Selatan Choi Siwon menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Charlie Kirk, seorang aktivis politik konservatif Amerika Serikat. Duka cita disampaikan melalui Instagram.

Ya, pada Kamis 11 Agustus 2025, Choi Siwon terciduk membagikan foto bertuliskan 'Rest in Peace Charlie Kirk' seraya membagikan foto mendiang yang tewas usai ditembak. Unggahan itu juga menghadirkan lagu 'Rescue' karya Lauren Daigle sebagai latar musik.

Tidak hanya itu, Siwon juga membagikan foto mendiang Kirk bersama keluarganya. Di foto itu, ada kalimat 'Well done, good and faithful servant'.

Namun, siapa sangka rasa duka cita itu direspons negatif oleh netizen di seluruh dunia. Siwon pun segera menghapus unggahannya tak lama setelah mendapat begitu banyak komentar netizen.

Mengacu pada cuitan viral yang diunggah akun X @star***, aksi Siwon berduka cita atas tewasnya Kirk dianggap sebagai dukungan terhadap Zionis. Hal itu bisa dilihat dari beberapa komentar netizen di cuitan tersebut.

"Zionis Kpop idol final boss. Gak cuma makan produk yang dianggap berafiliasi dengan Israel, tapi Siwon sudah di level kerja sama bareng pejabat Israel dan sekarang dukung politisi yang track recordnya Islamophobia, rasis, misogynist," ungkap @bri***.

"Siwon Siwon, gue sudah jadi fans elu selama dua dekade dan momen ini merusak semua image elu selama ini, bahkan Super Junior pun jadi buruk di mata gue sekarang," ujar @ara***.

"Ilfeel banget pas tahu dia posting si Kirk ini. Dia postingan berkali-kali, tapi gak pernah ada postingan soal dukungan terhadap Palestina yang jelas jelas jadi korban," kata @gel***.

Sebagai informasi, Kirk adalah pendiri Turning Point USA, sebuah organisasi sayap kanan yang memainkan peran penting dalam kembalinya Presiden Donald Trump ke kursi kekuasaan Amerika Serikat.

Kirk dikenal luas karena sangat menjunjung tinggi nilai konservatisme. Pada 5 September lalu, Kirk datang ke Korea Selatan untuk mempromosikan demokrasi liberal dan aliansi Korsel-AS sebagai nilai inti.

Mendiang Kirk ditembak di leher saat sesi tanya-jawab dalam debat terbuka yang digelar di Utah Valley University di Utah pada 10 September 2025.

Insiden penembakan terjadi ketika seorang warga bertanya tentang kasus penembakan massal di AS kepada Kirk. Ketika Kirk merespons pertanyaan tersebut, tembakan terdengar dan mengenai leher Kirk dan membuatnya meninggal dunia.

Meski sempat dilarikan ke rumah sakit, tapi nyawa Kirk tidak tertolong. Setelah insiden mengerikan ini, Trump memerintahkan pengibaran bendera setengah tiang hingga 14 September untuk mengenang Kirk. 

Editor: Muhammad Sukardi

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut