JOHANNESBURG, iNews.id - Sebanyak 249 ekor badak di Afrika Selatan (Afsel) dibunuh selama semester pertama 2021. Para pemburu mengambil culanya untuk dijual.
Menteri Lingkungan Barbara Creecy mengatakan, jumlah itu lebih banyak dibandingkan 6 pertama pada 2020, di mana 166 badak dibantai. Namun ini masih jauh di bawah pada periode yang sama pada 2019, saat belum ada pembatasan akibat Covid, di mana 318 ekor badak diburu.
"Jumlah tertinggi insiden perburuan terjadi di Taman Nasional Kruger. Ada 132 ekor badak diburu dan satu gajah dibunuh," katanya.
Otoritas Afsel telah menangkap dan mengadili beberapa pemburu dalam 6 bulan terakhir. Selain itu, petugas juga menyita banyak cula badak sejak Januari 2021.
Editor: Anton Suhartono