Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Terungkap, Trump Ancam India dan Pakistan Kena Tarif 250% jika Tak Hentikan Perang
Advertisement . Scroll to see content

250.000 Orang Ngotot Ikut Festival di Pakistan meski Virus Korona Merebak

Jumat, 13 Maret 2020 - 19:12:00 WIB
250.000 Orang Ngotot Ikut Festival di Pakistan meski Virus Korona Merebak
Penduduk Pakistan tiba untuk ikut acara keagamaan tahunan Tabligh Ijtema di Raiwind di pinggiran Lahore, 2 November 2017. (FOTO: ARIF ALI / AFP)
Advertisement . Scroll to see content

Banyak negara mendesak warga tidak mengadakan pertemuan besar dalam upaya memperlambat penyebaran virus yang sangat menular ini. Beberapa negara -seperti Prancis dan Italia- melarang pertemuan sama sekali.

Pemerintah federal belum menegakkan langkah-langkah nasional guna menahan kemungkinan wabah korona. Hal ini membuat pemerintah provinsi bertindak secara independen.

Penyelenggara Tabligh Ijtema bebas mengabaikan saran pemerintah untuk membatalkan acara itu.

"Pemerintah meminta kami membatalkan pertemuan karena virus korona, tetapi para penatua dan penyelenggara kami memutuskan bahwa pertemuan itu akan berjalan sesuai rencana," kata Ehsanullah.

Gerakan ini didirikan oleh para sarjana agama lebih dari lima dekade lalu dan berfokus secara eksklusif pada pemberitaan Islam.

Biasanya ratusan kamp dan sub-kamp didirikan di lokasi di luar Lahore untuk menampung orang-orang dari seluruh Pakistan.

Perdana Menteri Imran Khan dijadwalkan bertemu dengan tim keamanan nasionalnya pada Jumat malam untuk membahas krisis virus korona.

Editor: Nathania Riris Michico

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut