Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Momen Cristiano Ronaldo Hadiri Jamuan Makan bersama Donald Trump dan Pangeran Arab Saudi 
Advertisement . Scroll to see content

50 Tentara AS Gegar Otak Ringan Pascaserangan Rudal Iran

Rabu, 29 Januari 2020 - 11:42:00 WIB
50 Tentara AS Gegar Otak Ringan Pascaserangan Rudal Iran
Pangkalan Ain Al Assad porak poranda akibat serangan rudal Iran (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

WASHINGTON, iNews.id - Hampir sebulan setelah serangan rudal Iran ke pangkalan militer Ain Al Assad, Irak, yang menjadi markas pasukan Amerika Serikat, jumlah sebenarnya korban dari militer AS mulai terungkap.

Departemen Pertahanan AS, Selasa (28/1/2020), mengungkap, sejauh ini 50 tentara terdiagnosis mengalami gegar otak ringan atau cedera otak traumatis. Jumlah ini jauh lebih banyak dibandingkan laporan militer sebelumnya yakni hanya 16 orang.

Presiden Donald Trump dan pejabat tinggi lain awalnya mengatakan bahwa tak ada korban tewas maupun luka dalam serangan yang terjadi pada 8 Januari 2020 itu.

"Sampai hari ini, 50 tentara AS terdiagnosis," kata Juru Bicara Pentagon, Thomas Campbell, dikutip dari Reuters, Rabu (29/1/2020).

Gejala gegar otak di antaranya sakit kepala, pusing, sensitif terhadap cahaya, serta mual.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut