Ahli Virus Hong Kong: China Sengaja Tutupi Awal Mula Penyebaran Covid-19
NEW YORK, iNews.id - Seorang ahli virolog asal Hong Kong yang melarikan diri ke Amerika Serikat mengatakan China sudah mengetahui infeksi Covid-19 jauh sebelum ditetapkan sebagai pandemi. Namun, otoritas Beijing memaksa semua yang mengetahuinya tutup mulut.
Pengakuan tersebut disampaikan oleh Li-Meng Yan yang memiliki spesialisasi dalam bidang Virologi dan Imunologi di Sekolah Kesehatan Masyarakat Hong Kong. Dalam wawancara dengan jaringan berita Fox News, Jumat (10/7/2020) lalu, Yan mengatakan penelitiannya mengenai penyebaran Covid-19 tidak diperhatikan oleh institusi tempatnya bekerja.
Padahal, kata Yan, jika penelitiannya direspons dengan serius saat pandemi baru saja mulai tak menutup kemungkinan bisa menyelamatkan lebih banyak nyawa.
Yan juga mengungkap alasannya melarikan diri dari Hong Kong ke Amerika Serikat untuk mencari perlindungan, dia merasa terdorong ikut bertanggung jawab dalam upaya penanganan Covid-19 dari aspek keilmuwan. Sedangkan selama berada di Hong Kong dia merasa tertekan dan selalu dalam pengawasan agar tidak bercerita mengenai Covid-19.
"Alasan saya datang ke AS adalah karena saya menyampaikan pesan kebenaran Covid-19," kata Yan dikutip dari FoxNews, Selasa (14/7/2020).