Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Amerika Tetap Kirim Delegasi ke KTT G20 Afrika Selatan, tapi...
Advertisement . Scroll to see content

AS Sebut Myanmar Masih Simpan Senjata Kimia

Selasa, 26 November 2019 - 11:19:00 WIB
AS Sebut Myanmar Masih Simpan Senjata Kimia
Hasil temuan AS menyebut Myanmar masih menyimpan senjata kimia peninggalan tahun 1980-an (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

DEN HAAG, iNews.id - Amerika Serikat menuding Myanmar melanggar konvensi internasional tentang senjata kimia dan menyebut negara itu masih menyimpan stok yang ditinggalkan sejak 1980-an.

Wakil Asisten Menlu AS Thomas DiNanno, dalam pertemuan tahunan Organisasi Pelarangan Senjata Kimia (OPCW) di Den Haag, Belanda, mengatakan, senjata kimia itu disimpan di fasilitas bersejarah yang pernah digunakan untuk memproduksi gas mostar.

Diketahui, Myanmar bergabung dalam Konvensi Senjata Kimia (CWC) tahun 2015 yang melarang anggotanya memproduksi, menyimpan, dan menggunakan senjata kimia.

"AS memiliki kekhawatiran serius bahwa persediaan senjata kimia masih berada di fasilitas senjata kimia bersejarah Myanmar," kata DiNanno, seperti dikutip dari AFP, Selasa (26/11/2019).

Menurut dia, informasi yang diperoleh Myanmar memiliki program senjata kimia pada 1980-an, mencakup pengembangan mostar belerang dan fasilitas produksi.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut