Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Viral, Kuil Tua di China Ludes Terbakar gara-gara Ulah Iseng Turis
Advertisement . Scroll to see content

China Peringatkan Filipina Tidak Tampung Rudal Typhon AS

Minggu, 28 Juli 2024 - 11:27:00 WIB
China Peringatkan Filipina Tidak Tampung Rudal Typhon AS
Wang Yi memperingatkan Filipina untuk tidak menampung rudal jarak menengan Amerika Serikat Typhon di wilayahnya (Foto: EPA-EFE)
Advertisement . Scroll to see content

VIENTIENE, iNews.id - Menteri Luar Negeri (Menlu) China Wang Yi memperingatkan Filipina untuk tidak menampung rudal jarak menengan Amerika Serikat (AS) di wilayahnya. Ketegangan antara China dan Filipina meningkat terkait sengketa perairan di Laut China Selatan.

Wang Yi bertemu dengan Menlu Filipina Enrique Manalo di sela-sela KTT ASEAN di Vientiane, Laos, Sabtu (27/7/2024). Pada kesempatan itu, Wang mengatakan kepada Manalo, pengerahan sistem rudal jarak menengah AS bisa memicu ketegangan di kawasan.

Dia menegaskan, China dan Filipina sejauh ini merupkan negara bertetangga yang baik, menjalin kerja sama saling menguntungkan serta membangun kepentingan mendasar secara bersama. Namun Wang memperingatkan hubungan bilateral yang sudah terjalin baik menghadapi kesulitan dan tantangan serius karena Filipina berulang kali melanggar konsensus kedua pihak dan komitmennya.

"Jika Filipina memperkenalkan sistem rudal jarak menengah AS, itu akan menciptakan ketegangan dan konfrontasi di kawasan serta memicu perlombaan senjata, yang sama sekali tidak sejalan dengan kepentingan dan keinginan rakyat Filipina," kata Wang, seperti dilaporkan kantor berita Xinhua, dikutip Minggu (28/7/2024).

China berulang kali mengungkapkan kekhawatiran atas meningkatnya kehadiran militer AS di Filipina, terutama sistem rudal jarak menengah Typhon.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut