China Tangkap Aktivis yang Kritik Xi Jinping Terkait Penanganan Wabah Virus Korona
BEIJING, iNews.id - Polisi China menangkap seorang aktivis terkemuka yang menjadi buron selama beberapa pekan. Buronan itu diketahui mengkritik penanganan Presiden Xi Jinping terhadap wabah virus korona saat tengah bersembunyi.
Aktivis antikorupsi, Xu Zhiyong, ditangkap pada Sabtu (15/2/2020), setelah melarikan diri sejak Desember, menurut Amnesty International.
Partai Komunis China yang berkuasa sangat membatasi kebebasan sipil sejak Xi mengambil alih kekuasaan pada 2012, menangkap pengacara hak asasi, aktivis, bahkan mahasiswa Marxis.
Kematian seorang dokter whistleblower bulan ini, yang ditegur oleh polisi karena memberi peringatan soal virus korona pada Desember sebelum meninggal, juga memicu seruan langka bagi reformasi politik dan kebebasan berbicara.
"Pertempuran pemerintah China melawan virus korona sama sekali tidak mengalihkannya (pemerintah) dari kampanye umum yang sedang berlangsung untuk menghancurkan semua suara yang berbeda pendapat," kata Patrick Poon, peneliti China di Amnesty International, dalam sebuah pernyataan melalui email, seperti dilaporkan AFP, Selasa (18/2/2020).