Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Amerika Bakal uji Coba Senjata Nuklir, Ini Komentar Pedas Iran
Advertisement . Scroll to see content

Eks Kanselir Jerman: Ukraina Sebenarnya Sudah Siap Berdamai dengan Rusia, tapi Batal karena Ditekan AS

Minggu, 22 Oktober 2023 - 19:03:00 WIB
Eks Kanselir Jerman: Ukraina Sebenarnya Sudah Siap Berdamai dengan Rusia, tapi Batal karena Ditekan AS
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan (tengah) saat menjadi penengah dalam perundingan Rusia-Ukraina yang diselenggarakan di Istanbul, Turki, Maret 2022. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

Dia mengatakan, Kiev telah menunjukkan kesediaan untuk berkompromi, termasuk mengenai ketentuan keanggotaan NATO. Sayangnya, perundingan tersebut akhirnya gagal karena semuanya “diputuskan di Washington DC”.

“Saya pikir Amerika tidak menginginkan kompromi antara Ukraina dan Rusia,” kata Schroeder.

Moskow melancarkan operasi militer khusus di Ukraina pada 24 Februari 2022. Delegasi Rusia dan Ukraina telah terlibat dalam beberapa putaran perundingan perdamaian sejak saat itu, termasuk yang diselenggarakan di Turki pada Maret 2022. Namun perundingan tersebut pada akhirnya menemui jalan buntu. 

Pada Oktober 2022, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menandatangani dekret yang menyatakan bahwa Kiev tidak dapat mengadakan pembicaraan damai selama Vladimir Putin menjadi presiden Rusia.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut