Menurut Rojas, pelaku memperoleh pistol itu secara sah. Selama tiga hari penyelidikan, Rojas hanya mengungkapkan sedikit tentang sosok Alshamrani, keyakinannya, atau pun latar belakangnya.
Dia tidak mengonfirmasi atau membantah laporan media bahwa pelaku mengadakan pesta makan malam dengan teman-teman beberapa hari sebelum serangan, di mana para tamu menonton video penembakan massal.
Rojas menuturkan, rekan Alshamrani saat ini bekerja sama dengan investigasi FBI. Agen Khusus FBI ini menyatakan akan tetap bungkam untuk mengendalikan informasi yang salah.
Naval Air Station (NAS) Pensacola mempekerjakan sekitar 16.000 personel sipil berseragam dan 7.400 orang lainnya. Pangkalan itu menjadi tempat respons penegakan hukum besar-besaran pada hari Jumat, ketika Alshamrani menembak dan membunuh tiga orang, dan melukai delapan orang, termasuk para responden.
Menurut Angkatan Laut AS, beberapa teman sekelas Alshamrani melakukan intervensi dan berusaha menghentikan amukan tersebut. Versi polisi, seorang deputi sheriff menembak mati Alshamrani.
Alshamrani adalah seorang letnan dua di Angkatan Udara Kerajaan Arab Saudi. Dia sedang belajar di AS, di mana pelatihannya didanai oleh pemerintah Arab Saudi.
Editor: Nathania Riris Michico
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku