Jadi Presiden Vietnam, Jenderal To Lam Janji Basmi Korupsi
HANOI, iNews.id – Parlemen Vietnam menyetujui Menteri Keamanan Publik To Lam sebagai presiden baru negara itu, Rabu (22/5/2024). Jenderal polisi itu pun berjanji untuk membasmi korupsi yang makin menggila di kalangan pejabat tinggi Vietnam.
Pada Senin (20/5/2024), Majelis Nasional atau Parlemen Vietnam menunjuk Tran Thanh Man sebagai ketua lembaga legislatif tersebut. Man sendiri sebelumnya menjabat wakil ketua parlemen.
Penunjukan Lam dan Man mungkin akan mengakhiri sementara gejolak politik dalam negeri Vietnam selama dua bulan terakhir yang menyebabkan mundurnya tiga pemimpin teratas Vietnam. Mereka mundur karena dinilai melakukan “kesalahan” yang tidak dijelaskan ke publik.
Reuters menlansir, anggota Majelis Nasional Vietnam dengan suara bulat menyetujui Lam sebagai presiden baru. Proses pemungutan suara atas pemilihannya di parlemen dilakukan secara rahasia.
Lam dicalonkan menjadi kepala negara oleh Partai Komunis Vietnam pekan lalu. Dan dia adalah calon tunggal alias satu-satunya yang diajukan partai itu. Sementara Vietnam adalah negara yang menganut sistem satu partai, sehingga otomatis tak ada pesaing Lam untuk memperebutkan jabatan tersebut.