Kapal Selam ARA San Juan Diduga Alami Korsleting Sebelum Meledak
BUENOS AIRES, iNews.id – Angkatan Laut (AL) Argentina mengungkap temuan baru soal penyebab hilangnya Kapal Selam Ara San Juan.
Juru Bicara AL Argentina Enrique Balbi mengatakan, air masuk melalui lubang snorkel di kapal selam buatan Jerman itu yang menyebabkan terjadinya arus pendek baterai atau korsleting.
Hal itu diketahui dari percakapan terakhir antara kru kapal selam dengan pangkalan pada 15 November 2017. Tidak lama setelah itu, organisasi internasional berbasis di Wina, Austria, yang bertugas mendeteksi ledakan atom, merekam adanya suara tak lazim di sekitar lokasi kontak terakhir dengan ARA San Juan yang kemudian disimpulkan sebagai ledakan.
"Mereka harus memisahkan baterai dan melanjutkan perjalanan menjelajahi bawah laut menuju Mar del Plata menggunakan baterai lain," kata Balbi, seperti dikutip dari Reuters, Selasa (28/11/2017).
Meski demikian Pemerintah Argentina masih melanjutkan pencarian. Tim memfokuskan pencarian kapal sepanjang 65 meter itu di area 430 kilometer lepas pantai selatan Argentina.