Korban Tewas Demonstrasi Myanmar Tembus 500 Orang, Militer Gunakan Senjata Kaliber Besar
Selasa, 30 Maret 2021 - 10:30:00 WIB
Pemberontak dari berbagai kelompok etnis sudah berperang dengan pemerintah pusat selama puluhan tahun demi memperjuangkan otonomi lebih luas. Meski banyak kelompok setuju untuk gencatan senjata, pertempuran tetap berkobar dalam beberapa hari terakhir.
Bentrokan besar meletus pada akhir pekan di dekat perbatasan Thailand antara pasukan junta militer dengan pejuang etnis minoritas Persatuan Nasional Karen (KNU).
Akibatnya sekitar 3.000 warga desa melarikan diri ke Thailand untuk menghindari gempuran jet-jet tempur pasukan Myanmar ke daerah-daerah yang dikuasai KNU.
Editor: Anton Suhartono