Korut Minta AS-Korsel Hentikan Latihan Perang: Provokasi Tak Dapat Ditoleransi Lagi
Kementerian luar negeri Korut pada hari Senin menuntut diakhirinya latihan tersebut. Mereka mengancam, Pyongyang dapat mengambil langkah-langkah tindak lanjut yang lebih kuat.
Kedua Korea secara teknis masih berperang setelah konflik 1950-1953. Keduanya lebih memilih kesepakatan gencatan senjata daripada perjanjian damai.
Washington dan Seoul yakin Korut mungkin akan melanjutkan uji coba bom nuklir untuk pertama kalinya sejak 2017. Maka dari itu, mereka telah menerapkan strategi "menghalangi" Pyongyang melalui latihan militer besar yang menurut beberapa pejabat dan mantan pejabat dapat memperburuk ketegangan.
Juru bicara keamanan Gedung Putih, John Kirby mengatakan masih ada kekhawatiran bahwa Korut akan melakukan uji coba nuklir ketika pertemuan G20 digelar di Bali pada pertengahan bulan.
"Secara umum, kekhawatiran kami tetap tinggi," kata Kirby.
Editor: Umaya Khusniah