Krisis Libya: Pasukan Pemberontak Berniat Kuasai Tripoli, 21 Tewas
TRIPOLI, iNews.id - Pemerintah Libya yang didukung PBB menyatakan 21 orang tewas dan 27 lainnya terluka dalam pertempuran menghadapi pasukan pemberontak di dekat ibu kota, Tripoli.
Sebelumnya PBB sudah meminta adanya gencatan senjata selama dua jam agar korban dan warga sipil dapat dievakuasi, namun pertempuran terus berlanjut.
Pasukan pemberontak pimpinan Jenderal Khalifa Haftar terus bergerak dari wilayah timur dengan tujuan mengambil alih Tripoli.
Perdana Menteri Libya, Fayez Al Serraj, menuduh Haftar berusaha melakukan kudeta dan mengatakan pemerintah akan menghadapinya dengan kekuatan militer.
Di antara korban sipil yang tewas, ada seorang dokter dari organisasi Bulan Sabit Merah yang terbunuh pada Sabtu lalu. Sementara militer Jenderal Haftar mengklaim pihaknya kehilangan 14 orang pasukannya.