Mahathir Mohamad Sebut Malaysia Nyaris Hancur
Sementara itu, untuk memulihkan kondisi keuangan negara yang memiliki utang sangat besar, Mahathir mengatakan pemerintah harus menjual aset.
"Uang pinjaman kita juga hilang. Kami tidak tahu ke mana larinya uang itu. Jadi, kami tidak punya uang untuk melunasi utang," katanya.
Anggaran negara, lanjut dia, biasanya defisit karena pendapatan tidak cukup untuk menutupi utang.
Mahathir dilantik menjadi perdana menteri pada 10 Mei setelah Pakatan Harapan mengalahkan koalisi Barisan Nasional pada pemilu 9 Mei 2018. Ini merupakan pertama kalinya sejak Malaysia berdiri, Barisan Nasional kalah dari kumpulan partai oposisi.
Namun pemerintahan Mahathir mendapat warisan utang mencapai 1 triliun ringgit atau sekitar Rp3.500 triliun. Mahathir geram mengetahui besarnya warisan utang pemerintahannya. Tapi Najib bersikukuh utang pemerintah hanya 686,8 miliar ringgit atau sekitar Rp2.800 triliun.
Untuk membantu membayar utang, pemerintah membuat program Tabung Harapan Malaysia, yakni menampung sumbangan dari masyarakat.
Editor: Anton Suhartono