Bagi PM Ismail klaim itu ilegal dan melanggar hukum. Kini, pemerintah Malaysia telah mengajukan permohonan untuk membatalkan keputusan itu pada 3 Maret di pengadilan Paris.
"Pemerintah Malaysia menganggap serius masalah kedaulatan nasional, termasuk kedaulatan dan integritas Sabah di Malaysia," kata Ismail.
PBB dan komunitas internasional telah mengakui Sabah sebagai bagian dari Federasi Malaysia sejak 16 September 1963. Sabah terletak di bagian utara pulau Kalimantan dekat dengan Filipina.
Selain menjadi tempat wisata populer dengan pantai dan lokasi menyelam, negara bagian ini kaya akan sumber daya alam seperti minyak dan gas dengan investasi dari Shell dan ConocoPhillips.
Sabah juga merupakan negara bagian penghasil minyak sawit terbesar di Malaysia. Kawasan ini menghasilkan sekitar 24 persen dari total produksi minyak sawit mentah. Malaysia merupakan produsen minyak sawit terbesar kedua di dunia.
Editor: Umaya Khusniah
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku