Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Baku Tembak Pasukan Thailand dan Kamboja, 2 Negara Saling Menyalahkan
Advertisement . Scroll to see content

Mencekam, Warga Kamboja Kisahkan Desanya Dihujani Tembakan Pasukan Thailand

Kamis, 13 November 2025 - 13:20:00 WIB
Mencekam, Warga Kamboja Kisahkan Desanya Dihujani Tembakan Pasukan Thailand
Ilustrasi suasana mencekam kembali menyelimuti wilayah perbatasan Kamboja-Thailand, Rabu (12/11) (Foto: AP)
Advertisement . Scroll to see content

PHNOM PENH, iNews.id - Suasana mencekam kembali menyelimuti wilayah perbatasan Kamboja-Thailand, Rabu (12/11/2025). Setelah bulan kedua negara mendeklarasikan perdamaian, baku tembak kembali pecah di Provinsi Banteay Meanchey, Kamboja, Rabu (12/11/2025) sore.

Dalam insiden yang berlangsung sekitar 15 menit, satu orang dilaporkan tewas dan tiga lainnya luka-luka. Warga setempat menggambarkan bagaimana desanya tiba-tiba dihujani peluru dari arah perbatasan Thailand.

“Mereka menembaki kami. Kami tidak melakukan apa-apa. Saya sangat ketakutan, saya mengungsi lagi sekarang,” kata Hul Malis, warga desa di wilayah Kamboja, kepada AFP.

Desa Tiba-Tiba Diserang

Menurut kesaksian warga, suara rentetan senapan terdengar sekitar pukul 15.50 waktu setempat, disertai ledakan kecil dari arah perbatasan. Warga yang tengah beraktivitas di ladang dan pasar berhamburan mencari perlindungan.

“Tembakan terdengar sangat dekat, seolah datang dari balik bukit di sisi Thailand,” ujar Thong Kimleang, suami Malis.

“Mereka menembak terus selama sekitar 15 menit. Saya hanya bisa memeluk anak-anak dan lari ke rumah tetangga yang punya ruang bawah tanah,” ujanya, melanjutkan.

Sebagian warga kemudian memilih mengungsi untuk kedua kalinya setelah sebelumnya baru saja kembali ke desa pascaperang lima hari di bulan Juli lalu.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut