Mengenal Oxycodone, Obat Tergolong Narkotika Ditemukan dalam Bantuan AS untuk Warga Gaza
Penemuan oxycodone di Gaza menimbulkan pertanyaan etis dan politis. Di tengah kondisi medis dan logistik yang serba kekurangan, pemberian obat sekelas narkotika dinilai tidak proporsional dan berisiko tinggi. Apalagi, Gaza merupakan wilayah konflik aktif di mana layanan medis terbatas dan pengawasan farmasi hampir tidak ada.
Para pakar kemanusiaan mempertanyakan motif di balik pengiriman obat-obatan semacam ini. Apakah benar dimaksudkan untuk perawatan luka akibat perang, atau justru akan menambah beban kesehatan mental dan ketergantungan medis di masyarakat yang sudah sangat tertekan?
AS sedang menghadapi krisis opioid selama dua dekade terakhir, dengan oxycodone menjadi salah satu pemicu utamanya. Puluhan ribu orang meninggal setiap tahun akibat overdosis opioid, baik dari penggunaan ilegal maupun penyalahgunaan obat resep seperti oxycodone.
Kondisi ini memunculkan ironi: negara yang sedang bergulat dengan epidemi kecanduan opioid justru mendistribusikan obat sejenis ke wilayah lain yang sangat rentan.