Nadia Murad, dari Budak Seks ISIS Jadi Peraih Hadiah Nobel Perdamaian
Selasa, 11 Desember 2018 - 08:56:00 WIB
        
     
                 
                Video propaganda ISIS menunjukkan bagaimana milisi-milisi ISIS memperjualbelikan perempuan-perempuan Yazidi.
Selain diperjualbelikan di pasar, banyak juga perempuan Yazidi yang dilelang melalui layanan pesan Whatsapp dan Telegram.
Salah satu pesan yang dilihat wartawan kantor berita Reuters menunjukkan, milisi ISIS menawarkan seorang gadis Yazidi berusia 12 tahun seharga 12.500 dolar AS atau sekitar Rp182 juta.
Dari sekitar 6.500 perempuan Yazidi yang disekap oleh milisi ISIS, 3.000 dikembalikan ke keluarga, 1.000 diasuh oleh keluarga atau organisasi, sementara sisanya tak diketahui keberadaannya.
Editor: Nathania Riris Michico