Nama Mantan Presiden AS Disingkirkan dari Kampus Kenamaan Ini terkait Rasisme
WASHINGTON, iNews.id - Universitas Princeton di New Jersey mengganti nama sekolah kebijakan publik yang sebelumnya menggunakan Woodrow Wilson, mantan presiden Amerika Serikat (AS).
Nama itu juga digunakan Universitas Princeton untuk permukiman mahasiswa atau asrama kampus.
Kampus berpandangan Wilson merupakan salah satu penggerak rasisme di masa pemerintahannya.
“Pemikiran dan kebijakan rasisme Woodrow Wilson membuat namanya tidak pantas digunakan oleh sekolah maupun perguruan tinggi, di mana para cendekiawan, mahasiswa, dan alumninya harus berdiri teguh menentang rasisme dalam segala bentuk," kata Presiden Universitas Princeton, Christopher Eisgruber, dikutip dari AFP, Minggu (28/6/2020).
Wilson menjabat presiden AS dalam dua periode, yakni dari tahun 1913 hingga 1921. Dia merupakan salah satu pendiri Liga Bangsa-Bangsa, cikal bakal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).