Netanyanu Bangga Jatuhkan 153 Ton Bom Sehari di Gaza, Simbol Kekejaman yang Blak-blakan
“Tidak ada yang bisa dibanggakan dari membunuh warga sipil di tengah gencatan senjata,” ujar seorang anggota oposisi Israel, seperti dikutip media lokal Haaretz.
Sejak konflik pecah pada 7 Oktober 2023, serangan Israel telah menewaskan lebih dari 68.200 warga Palestina dan melukai lebih dari 170.000 orang. Serangan pada Minggu merupakan yang paling mematikan sejak gencatan senjata berlaku pada 10 Oktober lalu.
Bagi banyak pengamat, bom 153 ton bukan sekadar statistik, melainkan simbol kekejaman yang semakin terbuka, bahkan dirayakan oleh pemimpin Israel sendiri.
“Ketika seorang perdana menteri mengukur keberhasilan perang dengan jumlah bom yang dijatuhkan, itu menandakan krisis moral yang mendalam,” tulis analis Timur Tengah, Alon Ben Meir, dalam kolomnya di Middle East Monitor.
Editor: Anton Suhartono