Nur Sajat, Transgender yang Pose di Masjidil Haram Terima Ancaman Pembunuhan Mengerikan: Darahnya Halal!
KUALA LUMPUR, iNews.id – Pengusaha kosmetik terkemuka di Malaysia yang seorang transgender, Muhammad Sajjad Kamaruz Zaman alias Nur Sajat, menerima ancaman pembunuhan mengerikan. Sajat kini tak diketahui keberadaannya.
Ancaman pembunuhan itu datang setelah videonya beredar di media sosial. Dalam video itu dia menyatakan ingin keluar dari Islam karena tak tahan dengan perlakuan orang-orang terhadapnya. Dalam pandangannya publik dan otoritas agama telah membuatnya tertekan.
“Saya akan tinggalkan Islam, akan lebih baik seperti ini. (Orang yang antitransgender) membuat saya ingin keluar dari agama. Karena kami tidak melakukan kesalahan apa pun, tetapi orang-orang dengan kasar menyalahkan kami karena berbuat jahat," bunyi rekaman video itu dikutip dari South China Morning Post, Sabtu (20/3/2021).

Video viral di Facebook itu seketika diberondong dengan komentar. Di bawah unggahan itu, warganet menanggapi dengan serangkaian ancaman. Muncul komentar mengerikan antara lain, “Saya ingin melempari dia dengan batu sekarang." Ada pula komentar sadis, "Darahnya halal (dibunuh)".
Keberadaan Sajat kini belum diketahui. Transgender yang pernah bikin heboh karena pose di depan kakbah dengan mengenakan pakain muslim perempuan itu dianggap telah menghina Islam.

Pengadilan Tinggi Syariah Malaysia menyatakan Sajat telah menghina Islam karena berdandan sebagai muslimah di acara keagamaan di pusat kecantikannya pada 2018. Namun Sajat mengaku tidak bersalah atas tindakannya itu.
Pekan lalu semestinya sidang kembali digelar. Namun Sajat mangkir. Hakim telah mengeluarkan surat perintah penangkapan yang ditindaklanjuti otoritas agama negara bagian Selangor dengan mengerahkan lebih dari 100 petugas untuk memburunya.