Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Prancis Kirim Tentara ke Israel, Awasi Gencatan Senjata Gaza
Advertisement . Scroll to see content

Pakai Burkini, 2 Muslimah Langgar Larangan Berenang di Kolam Renang Prancis

Rabu, 26 Juni 2019 - 07:36:00 WIB
Pakai Burkini, 2 Muslimah Langgar Larangan Berenang di Kolam Renang Prancis
'Operasi burkini' diluncurkan kelompok perempuan Muslim dan bukan-Muslim di Grenoble. (FOTO: CITIZEN ALLIANCE OF GRENOBLE)
Advertisement . Scroll to see content

"Kami harus memerangi kebijakan diskriminatif dan berprasangka di Prancis, karena kami sebenarnya dilarang untuk menjalankan hak sipil dalam menggunakan sarana umum dan bangunan milik kota."

Lewat Facebook, Persatuan Warga menyatakan tindakan ini adalah bagian dari kampanye yang dimulai pada Mei 2018 lewat petisi yang ditandatangani lebih dari 600 Muslimah yang mendesak Wali Kota Grenoble, Eric Piolle, untuk mengubah peraturan kolam renang umum.

Saat merespons kejadian itu, anggota partai kanan-tengah Prancis, Partai Republik, Matthieu Chamussy mengatakan, "Islam berhaluan politik bergerak maju selangkah demi selangkah dan nasib perempuan bergerak mundur."

Burkini, campuran kata "burka" dan "bikini", dipakai perempuan Muslim agar mereka mereka dapat berenang di tempat umum dan tetap menjaga kesopanan.

Namun burkini menjadi kontroversial di Prancis karena pemerintahan sejumlah kota mengusulkan pelarangan sama sekali pakaian itu.

Pada 2010, Prancis menjadi negara pertama Eropa yang melarang niqab di tempat umum.

Editor: Nathania Riris Michico

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut