Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Terungkap, Trump Ancam India dan Pakistan Kena Tarif 250% jika Tak Hentikan Perang
Advertisement . Scroll to see content

Pakistan Gelar Pemilu Hari Ini, Akankah Muncul Pemimpin Baru?

Rabu, 25 Juli 2018 - 11:31:00 WIB
Pakistan Gelar Pemilu Hari Ini, Akankah Muncul Pemimpin Baru?
Shabaz Sharif (3 dari kiri), adik dari Nawaz Sharif yang juga pemimpin PML-N memasukkan kertas suara (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

ISLAMABAD, iNews.id - Pakistan memulai pemilihan umum, Rabu (25/7/2018). Tahun ini merupakan pertarungan antara pahlawan kriket yang diboyong Pakistan Tehreek-e-Insaf (PTI), Imran Khan, dengan partai mantan perdana menteri Nawaz Sharif, Partai Liga Muslim-Nawaz (PML-N).

Sekitar 106 juta dari total penduduk 208 juta orang memiliki hak suara untuk menentukan nasib Pakistan lima tahun mendatang. Pemilu dimulai Rabu pagi dan tempat pemungutan suara akan ditutup pada pukul 18.00 waktu setempat. Hasil pemilu diperkirakan bisa diketahui pada Kamis pukul 02.00.

Tahun ini pemilu dibayangi tuduhan ketidaknetralan militer yang mencodongkan dukungan ke Khan. Militer dituduh dekat dengan kubu oposisi setelah berseteru dengan partai Sharif yang saat ini masih berkuasa. Sharif kini menjalani hukuman atas tuduhan korupsi pembelian properti mewah di London, Inggris. Dia pulang ke Pakistan pada pekan lalu untuk dieksekusi.

Nama Khan muncul ke permukaan belakangan ini dan difavoritkan memenangkan pemilu. Namun langkahnya tak akan mulus mengingat basis dukungan bagi Sharif masih kuat, seperti di Punjab. Provinsi dengan jumlah penduduk paling banyak di Pakistan itu masih setia kepada PML-N. Hal ini pun terbukti dengan beberapa polling yang masih memenangkan kubu PML-N.

Tapi kalangan muda di Punjab tampaknya ingin memberi kesempatan bagi Khan dalam mengeluarkan jurus jitu memperbaiki kondisi negara.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut