"Kami juga menerima rekaman yang menunjukkan pasukan keamanan menembak demonstran yang tidak bersenjata dari belakang ketika mereka melarikan diri, dan menembak orang lain langsung di wajah dan organ vital - dengan kata lain menembak untuk membunuh," kata Bachelet.
"Materi video tambahan menunjukkan anggota pasukan keamanan yang menembak dari atap gedung departemen kehakiman di Kota Javanrud, sebelah barat Teheran di Provinsi Kermanshah, serta tembakan dari helikopter di Sadra," di Provinsi Fars.
Protes dimulai pada 15 November menyusul kenaikan harga BBM yang mengejutkan.
Iran belum memberikan angka keseluruhan untuk jumlah orang yang terbunuh atau ditangkap.
Iran menyalahkan kekerasan yang terjadi selama protes pada prema-preman yang didukung oleh musuh-musuhnya, Amerika Serikat, Israel, dan Arab Saudi.
Iran juga membantah tingginya angka kematian yang dilaporkan oleh sumber-sumber asing sebagai kebohongan total.
Editor: Nathania Riris Michico
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku