Penampakan Siswa SD Jepang Kenakan Seragam Armani Seharga Rp10 Juta
Kebijakan pihak SD Taimei ini diprotes para orang tua karena harga satu set seragam lengkap dengan topi dan tas sangat mahal.
"Saya lega bisa mengadakan upacara penerimaan ini. Saya berharap masyarakat bisa menerima mereka dengan hangat, sehingga mereka bisa bersekolah dengan tenang," kata kepala sekolah, Toshitsugu Wada, dalam pernyataannya, sebagaimana dikutip dari Kyodo.
Sebelumnya, para siswa SD Taimei sempat diteror orang tak dikenal saat mereka menuju sekolah. Peneror menanyakan mengenai seragam Armani. Akibatnya, pihak sekolah menyewa petugas keamanan khusus untuk memantau anak-anak yang berjalan menuju sekolah. Bahkan sebelum upacara penerimaan berlangsung, polisi juga berjaga-jaga di sekitar sekolah.
Pihak sekolah tak mewajibkan para siswa menggunakan seragam Armani setelah muncul desakan dari orang tua dan dinas pendidikan setempat.
Editor: Anton Suhartono