Pertempuran Pecah di Ibu Kota Sudan, Kelompok Militer Saling Tuduh Mau Kudeta
RSF menuduh Tentara Nasional Sudan hendak mencoba melakukan kudeta. Sebaliknya, Tentara Nasional Sudan juga menuduh justru RSF-lah yang ingin berbuat makar.
RSF dipimpin oleh mantan pemimpin milisi Jenderal Mohamed Hamdan Dagalo, atau lebih dikenal sebagai Hemedti. Dia menjadi wakil pemimpin Dewan Kedaulatan yang berkuasa di Sudan, yang dipimpin oleh Jenderal Angkatan Darat Abdel Fattah al-Burhan, pascadigulingkannya Presiden Omar Hassan al-Bashir pada 2019.
Tentara mengatakan, Angkatan Udara Sudan sedang melakukan operasi melawan RSF. Cuplikan dari media lokal menunjukkan sebuah pesawat militer di langit di atas Ibu Kota Khartoum. Akan tetapi, Reuters tidak dapat mengonfirmasi secara independen tayangan tersebut.
Tembakan terdengar di beberapa bagian Khartoum dan saksi mata melaporkan penembakan di kota-kota yang berdekatan. Sementara seorang jurnalis Reuters melihat meriam dan kendaraan lapis baja dikerahkan di jalan-jalan ibu kota dan mendengar tembakan senjata berat di dekat markas tentara dan RSF.
Tayangan TV menunjukkan asap mengepul di beberapa wilayah Khartoum.
Dokter mengatakan sedikitnya tiga warga sipil tewas.
Bentrokan juga terjadi di kantor pusat TV milik Pemerintah Sudan, kata seorang pembaca berita yang muncul di layar.
Editor: Ahmad Islamy Jamil